Hyderabad: Perubahan dan Kesinambungan
Setelah membaca sejarah Hyderabad secara singkat, dapat saya ceritakan bahwa Hyderabad mulanya adalah sebuah kerajaan, anak Kerajaan Mughal. Hal yang menarik adalah, pada masa itu Hyderabad sudah memiliki angkatan bersenjata, sistem telekomunikasi, sistem penerbangan, universitas, jaringan kereta api, kantor pos, mata uang, radio, dll. Ini adalah bukti Hyderabad sesungguhnya adalah sebuah negara yang layak untuk tetap menjadi sebuah negara yang berdaulat, tanpa harus melebur dengan India.
Fakta yang kini kita simak bahwa Hyderabad menjadi bagian dari India. Namun di balik bergabungnya Hyderabad itu adalah karena alasan keterpaksaan. Saat detik-detik kemerdekaan India oleh Inggris, ada tiga opsi yang ditawarkan oleh Inggris kepada Raja Hyderabad, yaitu Hyderabadmenjadi bagian dari India, menjadi bagian dari Pakistan atau berdiri sendiri menjadi sebuah negara. Lantas, Hyderabad memilih menjadi sebuah negara yang berdaulat di luar teritori India dan tidak pula memilih bergabung dengan Pakistan.
Perundingan demi perundingan pun terjadi antara Hyderabad dan India dan pada akhirnya Nizam terhimpit dan menyerahkan kedaulatan Hyderabadkepada India. Selanjutnya Hyderabad bergabung dengan India dan menjadi salah satu negara bagian dalam wilayah kedaulatan India (HyderabadState). Masyarakat Hindu yang mendominasi Hyderabad dengan populasi 85% di wilayah Hyderabad sangat mendukung bergabungnya Hyderabadmenjadi bagian dari India. Sedangkan masyarakat Muslim di Hyderabadtidak sepakat dan banyak dari mereka berpindah ke Pakistan, khususnya di Kota Karachi.
Seiring waktu berjalan, Negara Bagian Hyderabad digabung dengan Andhra dan kemudian Hyderabad menjadi Ibu Kota Negara Bagian Andhra Pradesh. Dapat disimak dari yang awalnya sebuah negara berdaulat, melebur dengan India menjadi sebuah negara bagian dan selanjutnya hanya menjadi sebuah kota yang teritorinya di bawah Negara Bagian Andhra Pradesh.
Gejolak penuntutan wilayah pemisahan Andhra Pradesh dengan wilayahHyderabad yang semula terus terjadi. Kemudian, pada 2013 DPR India mengesahkan UU pemekaran wilayah bahwa wilayah Hyderabad State yang tadinya digabungkan dengan Andhra Pradesh kini kembali dipisahkan, di bawah negara bagian bernama Telangana State. UU tersebut menentukan Hyderabad adalah Ibu Kota negara bagian bersama (joint capital city) antara Telangana State dan Andhra Pradesh State hingga 10 tahun ke depan sejak UU tersebut disahkan. Meski pemisahan dari Andhra Pradesh sudah dilakukan, hingga kini gejolak politik terus berlangsung. Entah apa selanjutnya yang mereka inginkan.
PS: Sebagai informasi bahwa catatan ini sebetulnya sudah saya buat pada 2014. Waktu itu saya tulis di Facebook. Silakan klik tautan ini.